Probolinggo, 14 September 2025 – Telah terjadi kecelakaan tragis yang melibatkan sebuah bus rombongan tenaga kesehatan (nakes) dari RS Bina Sehat Jember di Jalan Raya Bromo-Probolinggo, Jawa Timur, pada Minggu (14/9) sekitar pukul 11.45 WIB.
Bus dengan nomor polisi P 722 UG, yang dikemudikan oleh Al Bahri dan dibantu kernet Mergi, membawa sebanyak 52 orang termasuk sopir dan awak. Kecelakaan diduga terjadi akibat gagal fungsi rem (rem blong) saat melintas di jalanan menurun dan menikung.
“Bus mengalami gagal fungsi rem sehingga laju kendaraan tidak terkendali, menabrak pembatas jalan, satu sepeda motor dengan nopol N 2856 OE, dan akhirnya menghantam pagar rumah warga,” jelas Iptu Merdhania Pravita Shanty, Kasi Humas Polres Probolinggo.
Akibat insiden ini, 8 orang penumpang meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP). Sementara 44 orang lainnya mengalami luka-luka, dan telah dilarikan ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat, di antaranya:
RSUD Dr. Mohamad Saleh Probolinggo
RSU Ar-Rozy
RSU Tongas
Puskesmas Sukapura
Puskesmas Lumbang
Puskesmas Wonomerto
Saksi mata di lokasi, Abidin (30), warga setempat, mengungkapkan bahwa bus melaju dengan kecepatan tinggi dari arah selatan ke utara sebelum lepas kendali.
“Bus itu tiba-tiba meluncur liar dan menabrak pagar rumah. Suaranya sangat keras, seperti ledakan,” ujar Abidin.
Proses evakuasi telah dilakukan oleh tim gabungan dari Polres Probolinggo, BPBD, tenaga medis, serta relawan. Saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut, termasuk uji kelayakan kendaraan dan pemeriksaan sopir.
Kami mengimbau seluruh operator transportasi untuk memastikan kondisi teknis kendaraan, khususnya sistem pengereman, sebelum digunakan untuk perjalanan jauh.
Tags:
Lakalantas